wahyusuwarsi.com

KILAS BALIK PERJALANAN DAN PENCAPAIAN MENULIS


Buku antologi


Tak terasa perjalanan menulis saya di tahun ini sudah menjelang tahun ke-4. Bulan Desember tahun ini, genap 4 tahun saya menulis. Awal menulis dimulai bulan Desember 2021 saat covid melanda negeri ini.

Alasan utama saya menulis, adalah agar tidak cepat pikun di usia saya yang sudah lansia ini. Dengan banyak membaca dan menulis, akan memaksimalkan kerja otak. Sehingga menghindari kepikunan yang sangat ditakuti banyak orang usia lansia. Dan kebetulan saat covid ada peraturan pemerintah yang mengurangi kegiatan masyarakat ke luar rumah, untuk memutus rantai covid. Tentunya diam di rumah tanpa ada kegiatan pasti sangat membosankan bukan? Karena itu saya mencoba mencari kegiatan positif untuk mengisi waktu luang di sela-sela kesibukan sebagai ibu rumah tangga. Ya, karena kedua anak saya juga sudah bekerja dan kuliah hingga masing-masing punya kesibukan sendiri.

MULAI BELAJAR NGEBLOG

Awal menulis dimulai dengan mencoba membuat blog, yang waktu itu masih gratisan dengan blogspot. Waktu itu saya mengikuti kelas online ibu Deka Amalia (seorang penulis dari Jakarta) cara membuat blog. Dari situlah kemudian mulai belajar menulis di blog dengan tema yang masih gado-gado.

Dari pengalaman pertama membuat blog, mulailah saya mengikuti beberapa grup blogger maupun grup penulis. Pertama kali bergabung dengan grup blogger yaitu tahun 2022 dengan Komunitas Blogger Gandjel Rel di Semarang. Banyak kegiatan yang diadakan grup blogger ini. Beberapa kali saya ikut meet up dan kegiatan gathering bersama Gandjel Rel. Rata-rata anggotanya masih muda (umur di bawah saya), bahkan ada yang seusia anak saya, namun begitu mereka tidak pelit ilmu dan mau sharing membagikan ilmu blog dan menulis yang dimiliki. Banyak blogger senior di komunitas Gandjel Rel. Dari semua teman-teman blogger ini saya banyak belajar tentang literasi. Anggotanya berlatar belakang sosial yang berbeda-beda, ada dosen, guru, freelancer, mahasiswa, penulis buku anak, penulis novel, dan mahasiswa juga ada.

Mengikuti grup blogger menambah wawasan saya tentang ilmu blogging. Dari sini saya juga baru tahu bahwa kita bisa menambah penghasilan dari ngeblog. Misalnya review produk, diundang ke acara tertentu (sebagai publisher), review tempat wisata, review kuliner maupun lainnya. Dan saya pun mulai bisa mendapat tambahan uang belanja dari ngeblog ini, ya lumayanlah walaupun belum bisa dikatakan banyak. Untuk menambah pengalaman dan keterampilan menulis blog.

Kemudian bulan Juli 2022 saya ikut bergabung di kelas Blogspedia Coaching angkatan ke-4, yang mempelajari ilmu tentang blogging. Kebetulan coach dari kelas ini adalah seorang teman saya di Komunitas Blogger Gandjel Rel, yaitu mbak Maritaningtyas. Saya yang sama sekali buta teknologi, di kelas ini mau tidak mau harus belajar teknologi seputar blogging. Dari sini saya tahu bagaimana cara memasang template, memasang GA4 (Google Analytics) dan menggunakannya, apa itu GSC (Google Search Console) dan manfaatnya, DA, PA dan berbagai istilah blogging yang banyak juga mempelajari kode-kode html (saat belajar memasang template). Bisa dibayangkan bukan, saya yang ibu rumah tangga biasa dan sangat gaptek, mau tidak mau harus belajar teknologi. Namun Alhamdulillah semua teman saling mendukung, saling membantu belajar, begitupun para coach dan ketua kelas di Blogspedia. Saya juga bisa menyelesaikan setiap tugas yang diberikan tepat waktu. Pada akhir kelas Blogspedia, senang sekali ketika saya dinyatakan lulus sebagai siswa Blogspedia Coaching angkatan ke-4 dan mendapat gelar “Peserta ter Pantang Menyerah.”

MENGIKUTI KELAS ONLINE MENULIS

Selain ikut beberapa grup blogger, saya juga mulai tertarik ikut kelas-kelas menulis online. Beberapa kelas online yang saya ikuti antara lain, kelas menulis fiksi, menulis non fiksi, dan menulis kisah inspiratif serta beberapa kelas yang lain berbayar maupun tidak berbayar. Rasanya ilmu menulis saya masih sangat kurang, karena itulah saya berusaha belajar dan terus belajar walaupun usia sudah tidak muda lagi.

Dari beberapa kelas-kelas menulis online yang saya ikuti, terbitlah beberapa buku antologi bersama penulis lain. Kalau tidak salah hingga saat ini jumlah buku antologi saya ada 16 buku (fiksi). Tahun 2024 ada 3 buku antologi yang ditulis bersama ibu Deka Amalia dan kawan-kawan.


Buku Antologi
antologi-bersama-deka-amalia
(Gambar: koleksi pribadi)


Rasanya senang sekali bisa punya buku pertama kali, walaupun itu antologi bukan buku solo. Hal ini juga merupakan salah satu yang memacu saya untuk konsisten menulis, yaitu membuat buku, walaupun pencetakan masih terbatas. Saya pun masih punya keinginan membuat buku solo, entah kapan. Semoga keinginan ini bisa terlaksana.

Oya, ada lagi pengalaman menulis di bulan ramadhan yang diadakan oleh Komunitas Ibu Bahagia. Disini juga dilaksanakan lomba menulis kisah-kisah dan kenangan di bulan ramadhan. Peserta yang terpilih lolos kurasi, naskahnya akan diterbitkan dalam satu buku antologi berjudul “Kisah Yang Tak Pernah Hilang”, dan saya adalah salah satunya.


Antologi ramadhan
antologi-bersama-komunitas-ibu-bahagia
(Gambar: koleksi pribadi)

MENCOBA IKUT LOMBA BLOG

Banyak lomba-lomba blog yang sering diadakan oleh suatu instansi ataupun brand ternama. Namun saya masih ragu dan belum punya keberanian untuk mencoba ikut lomba. Namun seiring berjalannya waktu, saya mulai berani coba-coba ikut lomba blog ya meskipun tidak saya target. Niat ikut lomba blog selain mencoba kemampuan berkompetisi menulis, juga melatih dan melancarkan menulis artikel untuk lomba. Saya pun juga mulai mempelajari teknik menulis dari teman-teman yang sering menang lomba blog.

Bulan Juni 2024 di instagram ada postingan tentang lomba menulis blog dalam rangka Hari Jamu Nasional, penyelenggaranya adalah Bloggercrony Community (suatu komunitas blogger di Jakarta) dan akun instagram @jamukeluargaindonesia.

Kebetulan pada waktu itu saya sedang mengunjungi pameran rempah di Kota Lama Semarang. Pengalaman berkunjung ke pameran rempah tersebut ditambah beberapa referensi tentang jamu dan pengalaman mengkonsumsi jamu untuk keluarga, itulah yang saya tulis di artikel lomba blog tersebut.



Pengumuman lomba blog
pengumuman-lomba-blog-di-instagram
(Gambar: instagram @jamukeluargaindonesia)


Alhamdulillah tak diduga ternyata saya mendapat juara pertama di lomba tersebut. Antara percaya dan tidak percaya saya lihat postingan pengumuman pemenang di akun instagram penyelenggara. Hadiah yang saya dapat adalah uang sebesar Rp 1.000.000 dan produk Vermint senilai Rp 500.000. Pengalaman ini membuat saya semakin semangat untuk konsisten dan terus belajar menulis.

Tak hanya itu, beberapa pengalaman ikut lomba menulis cerpen menghasilkan buku antologi dari peserta-peserta lomba yang cerpennya lolos kurasi. Salah satunya adalah lomba menulis cerpen yang diselenggarakan oleh IDN Creation. Ya walaupun saya tidak menang lomba, akan tetapi naskah cerpen saya termasuk salah satu yang lolos kurasi untuk dibukukan dalam satu antologi.


Antologi IDN Creation
antologi-bersama-IDN-creation
(Gambar: koleksi pribadi)

MENGIKUTI KELAS LITERASI IBU PROFESIONAL (KLIP)

Tahun 2024 saya mengikuti KLIP yang dilaksanakan selama satu tahun. Motivasi saya ikut KLIP yaitu agar konsisten menulis. Dalam event ini setiap peserta diharuskan menulis minimal 10 artikel dalam sebulan. Boleh melalui google doc, media sosial maupun blog/website, dengan tema bebas (artikel organik ataupun artikel job). Jumlah artikel yang disetor boleh 10, 20, atau 30 yang masing-masing akan mendapat badge dengan warna berbeda. Bila ada peserta yang selama dua bulan tidak mendapatkan badge, maka peserta tersebut gugur.


Pengumuman KLIP
rapor-klip
(Gambar: instagram KLIP)


Pada akhir tahun (Desember) masing-masing peserta diwajibkan menulis Skripsi KLIP dengan jumlah 19.000 kata bertema bebas. Boleh dalam bentuk e-book, buku fisik, atau menulis novel di platform.

Baru pertama kali ini membuat e-book, saya buat dari aplikasi fliphtml (yang gratis). Saya membuat skripsi klip (dalam bentuk e-book) dengan judul “Rangkaian Kata Dalam Cerita.” Linknya bisa di klik disini:

https://online.fliphtml5.com/vzpgq/kwmo/


Cover e-book
cover-e-book-skripsi-klip
(Gambar: koleksi pribadi)


E-book ini berisi kumpulan cerita pendek dimana saya menjadi kontributor di buku antologi yang pernah dicetak. Dibanding punya teman-teman KLIP, e-book saya tak ada apa-apanya, terlalu sederhana malah. Maklum saya baru pertama belajar membuat e-book. Tapi pengalaman ini menjadikan saya termotivasi untuk belajar mendesain e-book agar lebih baik lagi. Rasanya lega setelah dinyatakan lulus KLIP 2024 dan karya e-book kita dipajang di bookcase KLIP bersama e-book milik teman-teman lainnya.

Rak buku KLIP
rak-buku-klip
(Gambar: instagram KLIP)


Demikianlah kilas balik pengalaman dan pencapaian menulis saya dari tahun 2021 hingga saat ini. Semoga bermanfaat.


‹ Lebih lamaTerbaru ✓

Posting Komentar